it's about anything. too many to mention...

Wednesday, September 9, 2009

ungu violet

kalin : lando...

lando : ya.

kalin : gimana perasaan kamu saat menghadapi kematian?

lando : awalnya marah. sering ngerasa ini semua ga adil. ya.

kalin : sekarang?

lando : sekarang?

kalin : iya. sekarang.

lando : bahagia. karna ada kamu.

kalin : di sini ada wartawan ga?

lando : ga ada yang tahu kita ada di sini. kenapa?

kalin : sebaiknya kita duduk di kerusi taman.

lando : ayuh!

kalin : lando...

lando : ya.

kalin : peluk aku... kamu harus janji ya. janji sama aku... kamu ga boleh mati... sebelum aku bisa melihat lagi. ya? ya?

lando : ya... bantu aku berdoa ya. tapi kamu juga harus memohon kekuatan seandainya Tuhan punya ketetapa lain.

kalin : aku ga suka kamu ngomong kayak gitu. aku benar2 ga suka.

lando : kalin... kalin, maafin aku ya.


***


tante : -

lando : bukan. saya teman dekat.

tante : -

lando : ya. nanti saya akan mintakan.

tante : -

lando : sekarang memang sudah buta.

tante : -

lando : ya. tapi doktor bilang masih bisa disembuhkan. lewat pencakokan kornea.

tante : -

lando : ya. dan udah ada orang yang udah bersedia buat mendonorkan mata.

suster : -

***


suster : -

kalin : ini siapa ya?

suster : -

kalin : ya Allah! ya ampun! saya bisa sembuh.

suster : -

kalin : siapa yang mahu mendonorkan matanya? suster?

suster : -

kalin : kenapa begitu?

suster : -

kalin : nanti saja.

suster : -

kalin : suster! suster...

suster : -

kalin : suster pernah ga lihat teman saya yang namanya lando itu?

suster : -

kalin : errr... suster bawa ballpen sama kertas?

suster : -

kalin : nanti saya minta tolong suster untuk menghubungi dia ya dan menceritakan khabar gembiar ini ke dia.

suster : -

kalin : kalau dia sibuk, setidaknya dia bisa datang setelah saya operasi atau mungkin setelah saya sembuh.

suster : -


***


doktor : -

kalin : ellina!

kawan : -

bf kalin : -

kalin : suster...

suster : -

kalin : yang namanya suster aminah yang mana?

suster : -

kalin : lando mana, suster? suster ga ketemu dia?

suster : -

surat lando~

kalin, maaf kalau semua tidak berjalan seperti yang kita mahu. kadang kita berharap, Tuhan akan menunjuk jalan kita dan membuka sedikit tabir rahasianya. seperti matahari yang terbit di timur dan terbenam di barat, atau seperti waktu yang tidak pernah terhenti, perasaanku akan selalu dekat denganmu. sepi bicara. betapa sempitnya waktu, betapa terasa besarnya cinta. jikapun aku percaya ada hidup setelah mati, kita tidak akan pernah bertemu lagi. kalin, kita selalu coba menghargai hidup agar lebih berarti. meskipun kecil, tapi embun adalah petanda datangnya musim semi. suara burung atau bunyi yang indah adalah bukan pilihan. keduanya akan selalu ingin kita nikmati. jika aku harus memilih, aku tidak akan memilih karna angin akan selalu mebawa legenda cerita kita yang akan selalu berakhir bahagia. hanya waktu yang bisa merebutmu dari aku.


~the end~

0 comments: