Twitter! Yep, inilah yang membuat petugas di pusat pemulihan Betty Ford Clinic geram. Lindsay tidak boleh lepas dari telefon selularnya demi memposting akaun Twitternya.
Kerana ketagihan Twitter inilah, petugas merampas telefon selularnya dan memberi Lindsay peluang selama dua jam sehari, yang harusnya digunakan untuk menghubungi keluarga dan teman-teman terdekatnya.
Sebelum telefonnya dirampas, LiLo pun tidak pernah berhenti mengirim email dan menulis di akaun Twitternya tiap kali dia merasa kesepian atau apapun.
Kebijakan ini disebut sebagai satu hal yang umum di pusat pemulihan, dan segera diterapkan pada Lindsay, agar dirinya boleh berkonsentrasi selama terapi.
Sampai 22 Oktober nanti ketika dirinya menghadap hakim sekali lagi, Lindsay pun akan ditahan di pusat pemulihan ini, sendirian, dengan komunikasi yang terhad.
0 comments:
Post a Comment